Breaking News
Provinsi Bengkulu kembali menjadi sorotan dengan beragam peristiwa menarik, mulai dari pembangunan infrastruktur terbaru yang dipercepat hingga festival budaya yang sukses menarik ribuan pengunjung
Home

Dua Anjing Pelacak Temukan Jejak Badak Sumatra yang Diduga Hilang

Badak Sumatera bernama Delilah dan anaknya, Indra di SRS TNWK, Minggu (16/2/2025).

Lampung – Harapan baru muncul dalam upaya penyelamatan Badak Sumatra setelah dua anjing pelacak berhasil menemukan jejak keberadaan satwa langka tersebut yang sebelumnya diduga hilang.

Upaya Pencarian Badak Sumatra

Tim konservasi bersama aparat terkait sudah berhari-hari menyisir kawasan hutan konservasi untuk mencari Badak Sumatra yang dilaporkan hilang kontak dari pantauan satwa. Pencarian melibatkan teknologi drone, kamera jebak, hingga pelibatan anjing pelacak terlatih.

Jejak Ditemukan Anjing Pelacak

Dua anjing pelacak khusus satwa dilibatkan dalam pencarian. Mereka berhasil mendeteksi jejak bau dan kotoran segar Badak Sumatra di area yang cukup jauh dari lokasi terakhir satwa itu terpantau. Temuan ini memberi keyakinan kuat bahwa hewan tersebut masih bertahan hidup di habitatnya.

Respon Tim Konservasi

Ketua tim konservasi menyebut hasil ini sebagai titik terang. Dengan adanya jejak tersebut, area pencarian kini diperluas hingga radius beberapa kilometer. Tim juga meningkatkan pengawasan untuk mencegah potensi perburuan liar yang dapat mengancam keselamatan satwa.

Peran Badak Sumatra bagi Ekosistem

Badak Sumatra merupakan salah satu spesies paling terancam punah di dunia. Keberadaannya sangat penting bagi keseimbangan ekosistem hutan hujan tropis. Hilangnya satu individu saja dapat berdampak pada upaya pelestarian yang sudah dilakukan puluhan tahun.

Dukungan Internasional

Organisasi konservasi internasional turut memberikan perhatian terhadap kasus ini. Mereka siap membantu melalui dukungan teknis, pendanaan, hingga penyediaan peralatan canggih untuk memastikan satwa langka ini dapat terus bertahan.

Tag: Badak Sumatra, Konservasi, Satwa Langka, Anjing Pelacak

Kategori: Lingkungan, Konservasi, Fauna Indonesia

Exit mobile version