

Bima – Polisi akhirnya mengungkap dalang di balik peristiwa pembakaran Kantor Inspektorat Bima yang terjadi beberapa waktu lalu. Ternyata, pelaku utama diduga adalah seorang kepala desa (kades) bersama beberapa anak buahnya. Peristiwa ini sontak menimbulkan kehebohan karena melibatkan aparatur pemerintahan desa.
Motif Pembakaran
Berdasarkan hasil penyelidikan, motif pembakaran diduga terkait laporan audit keuangan desa yang tengah ditangani oleh Inspektorat. Oknum kades merasa terpojok dengan adanya temuan dugaan penyimpangan dana desa, sehingga nekat melakukan aksi pembakaran bersama kelompoknya.
Kronologi Kejadian
Polisi mengungkap bahwa para pelaku merencanakan pembakaran tersebut dengan matang. Mereka mendatangi kantor Inspektorat pada malam hari dan menyiramkan bahan bakar sebelum membakar gedung. Api dengan cepat melalap bangunan hingga menyebabkan kerusakan parah dan menghancurkan sebagian besar dokumen penting.
Penangkapan Pelaku
Setelah mengumpulkan berbagai bukti dan keterangan saksi, polisi berhasil mengidentifikasi oknum kades dan beberapa orang suruhannya sebagai pelaku. Mereka ditangkap di lokasi terpisah dan kini tengah menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Bima.
Tanggapan Pemerintah Daerah
Pemerintah Kabupaten Bima mengecam keras tindakan tersebut dan menegaskan bahwa tidak ada toleransi bagi aparat desa yang terlibat tindakan kriminal. Bupati Bima meminta agar proses hukum ditegakkan seadil-adilnya serta menjamin agar pelayanan publik Inspektorat tetap berjalan meski kantor mengalami kerusakan.
Langkah Selanjutnya
Polisi masih terus melakukan pendalaman terkait kemungkinan adanya pihak lain yang turut terlibat. Selain itu, upaya pemulihan kantor Inspektorat juga segera dilakukan agar kinerja pengawasan pemerintahan daerah tidak terganggu.




